2 November 2020
Penulis —  Dodol Ranto

Birahi yang tak terduga

Di kamar mandi, saat kami mandi aku sempat mengajak bibi bercinta, tapi bibi bilang nanti saja stelah mandi, biar lebih enak kata bibi.

Jadi di kamar mandi kami hanya saling menyabuni badan kami, dari kamar mandi kontol ku sudah ereksi saja, tapi karena bibi gamau, jadi aku harus menahan nafsuku.

Hingga saat selesai mandi aku gk banyak bicara lg, langsuk ku tarik bibi naik ke kasur di kamarku.

Kulihat bibi hanya tersenyum senyum saja, melihat tingkah ku yg uda gk sabaran ini.

Kami sudah sama2 telanjang di atas kasur, bibi terlentang, dan aku sudah siap berlutut di dpan bibi, untuk menacapkan kontol ku ke memek bibi.

Aku: bi, aku masukin skrng yh?

Bibi: tar, bibi ludahi dulu kontol kamu biar enak masuknya.

Bibi pun menyepong kontol ku, (bukan nyepong sih namanya, karenena bubu hanya meludahi kontolku saja, dngan ludahnya yg sangat banyak)

Bibi: yaudah, masukin skrng den.

Aku: baiklah bi

Arrgggghhhh, blesss

Masuk sudah kontolku ke memek bibi

Aku pun menggoyangnya dengan tempo yg cepat

Sampai 5 menit kmudian, bibi sampai pada orgasmenya yg pertama.

Ahhh ddeenn sayyang bibi sampai… cretth cretth.

Akupun meghentikan sodokan ku sebentar, dan stlah kulihat bibi udah pulih dari orgasmenya, aku pun menggoyangnnya lagi dngan cepat

Sampai pada 5 menit kemuadian kami berdua sampai bersama2.

Aku: bi aku mau kluar ne bi

Bibi: ia den, bibi juga, ayo den yg kuat lg, ayo aden sayangkuhhh, ahhhh ahhhhhhh cereth cret

Aku: crothh crothh

Akhirnya kami kami sampai bersamaan, akupun masih terlungkup di atas tubuh bibi, dngan kontol yg masih brada dalam lubang pepeknya bibi.

Bibi pun memulai pembicaraan dalam posisi kami yng masih menyatu.

Bibi: makasih yah den udah mau main sama bibi, slama ini bibi hanya dngan bermastrubasi buat nuntasin hasrat bibi, tapi tadi siang saat bibi liat penis aden, gairah bibi seakan terbakar, tapi untung aja aden mau ngentotin bibi, hemmm

Aku: ia bi, aku juga makasih, slama ini cuma bisa nonton orang ngentot, ehh skarang udah bisa ngrasain ngentot

Bibi: bibi sayang aden, kapan aden butuh pengen ngentot, bilang aja sama bibi, asal ayah den ibu aden gk tau, bibi slalu bersedia di kentot ama aden

Aku: ia bi, makasih ya bi, tapi kayaknya aku mau ngentotin bibi lg nih.

Bibi: itu kan kontolnya da di dalem, yaudah goyang gih…

Akhirnya malam itu kami ngentot sampai terdengar suara ngaji di masjid.

Aku keluar sampai 3 kali, dan bibi samnpai 5 kali.

Dan nenen bibi sampai memerah karena ku remas kuat kuat. Begitu juga putingnya juga lecet2 karena gigitan ku.

Cerita Sex Lainnya

Cerita Sex Pilihan